Imam Ahmad Syihabuddin
Bin Salamah Al-Qulyuby
Diceritakan dari Dzunnun Al Misri dia
berkata: saya mempunyai anak dari saudara perempuanku yang bekerja hanya karena
Allah kemudian saya kehilangan dia pada selama satu bulan, saya tidak tahu
keberadaannya .
Kemudaian saya mendekatkan diri kepada Allah
selam satu hari satu malam dengan melakukan puasa dan shalat. Ketika saya tidur
saya bermimpi, ada suara yang berkata kepadaku : ” Sesungguhnya yang kau cari
itu berada di gurun sahara”.
Saya bangun dan berkata Subhanallah
bagaimana dia dia bisa berada ditempat itu. Kemudian saya mengemasi bekal dan
saya mencarinya selama sepuluh hari tetapi saya tidak menemukannya.
Ketika saya sudah mulai putus asa dan
beban juga membebaniku maka saya berniat untuk kembali kerumah besok. Kemudian
saya tidur dan ketika saya tidur ada seseorang yang menggoyang-goyangkan
badanku, sayapun bangun.
Dan ketika saya bangun orang yang
menggoyangkan badanku berdiri disampingku sambil tertawa dan bertanya kepadaku:
“apa yang sedang paman lakukan?”.
Saya menjawab: “saya kehilanganmu selama
satu bulan. Kemudian dia berkata kepada: ”hai pamanku, demi Allah dalam
mihrabku dan dalam hatiku bahwa Tuhan bumi, tuhan langit, tuhan mata air, tuhan
lut, dan tuhan adalah satu.
Kemudian saya berkata; ”saya akan
beribadah kepadanya selama satu bulan di dan
satu bulan di sehingga saya melihat kemuliaan dan kekuasaannya.
Saya pergi ke padang sahara selama
empatpuluh hari dan saya melihat tuhan saya dengan penglihatan yang sangat
jelas, dan dia juga memberiku segalanya sehingga saya tidak membutuhkan semua
makhluk.
Kemudian saya menangis kemudian diam, Dzunnun
berkata : ”dan saya sangat lapar, saya ingin maenanyakan kepadanya tentang
besok. Kemudian dia melihat kepadaku dan berkata: “ hai pamanku sepertinya
paman lapar?”.
Saya menjawab:”ya”. Dia melihat kelangit
dan berdoa:”
Tiada ulasan:
Catat Ulasan