Syeikh Abu Bakar al-Kattani menceritakan kisah berikut.
Pernah aku mengenal seorang
lelaki yang perlakuannya sangat kasar terhadapku.
Aku memberinya hadiah,
namun tetap saja kekasarannya tak mau hilang. Aku mengajaknya ke rumahku, dan
aku berkata padanya, "Injaklah wajahku", ia menolak, namun aku
memaksanya sampai ia akhirnya mau menginjak wajahku sedemikian lama hingga
kekasarannya berubah menjadi cinta.
*****
Suatu hari aku mendapat
hadiah wang sebesar dua ratus dirham dari sumber yang halal. Aku membawanya dan
meletakkannya di ujung sajadahnya.
Aku berkata padanya.
"Ini untukmu". Ia melirikku dan berkata, "Aku telah membeli
kesempatan ini seharga 70 ribu dinar, dan engkau ingin memperdayai aku dengan wangmu
itu?".
Kemudian ia bangkit,
mengibaskan sajadahnya, lalu pergi. Aku tak pernah menemukan harga diri yang
seperti harga dirinya, dan aku pun tak pernah merasa semalu itu saat aku
memunguti wang dirhamku.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan