OLEH HUJJATUL ISLAM IMAM AL GHAZALI
Allah SWT
berfirman: "Dan saling tolong menolonglah kalian dalam hal kebajikan dan
taqwa. (QS.5 Al Maidah:3)"
.Nabi SAW
bersabda:"Barangsiapa yang berusaha menolong saudaranya untuk memberikan kemanfaatan,
maka pahala untuknya seperti berjuang dijalan Allah".
Nabi SAW
bersabda:
"Sesungguhnya
Allah punya beberapa makhluk yang tugasnya untuk memenuhi kebutuhan sesama
manusia. Dia bersumpah demi Dzat-Nya, tidak akan menyiksa mereka di neraka.
Bila datang hari kiamat diletakkan mimbar yang dibuat dari cahaya, mereka mampu
berhubungan dengan Allah, padahal lainnya tengah dihisab".
Nabi SAW
bersabda:
"Barangsiapa
yang berjalan (berusaha) demi kebutuhan sesama muslim, padahal akhirnya mampu
memenuhi kebutuhan tersebut atau tidak mampu, maka Allah akan mengampuni
dosa-dosa masa lampau dan dosa yang akan datang, juga akan diberi 2 kebebasan;
bebas dari neraka dan bebas dari sifat munafik".
Dari Annas RA
katanya bahwa Nabi SAW bersabda:
"Barangsiapa
yang berusaha memenuhi kebutuhan saudara muslim, maka Allah mencatat setiap
langkah ditulis 70 kebaikan dan dihapus 70 kejahatan. Jika kebutuhan itu
terpenuhi, maka dia lepas dari dosa-dosanya laksana baru lahir dari ibunya.
Bila ia mati pada saat itu, maka dia masuk surga tanpa hisab".
Hadits melalui
Ibnu Abbas bahwa Nabi SAW bersabda:
"Barangsiapa
yang berjalan sesama saudara muslim untuk memenuhi kebutuhan saudaranya dengan
i'tiqad baik, maka Allah akan menjauhkan neraka dari dia sejauh 7 buah parit,
dimana jarak setiap paritnya sejauh langit dan bumi".
Dari Ibnu Umar
RA katanya bahwa Nabi SAW bersabda:
"Sesungguhnya
Allah memiliki banyak kenikmatan yang diberikan pada beberapa kaum. Dia tetap
memberikan pada mereka selama mereka memenuhi kebutuhan sesama manusia dan
tidak bosan-bosan untuk itu. Bila mereka sudah bosan, maka Allah akan
memindahkan pada selain mereka".
Dari Abu
Hurairah RA bahwa Nabi SAW bersabda:
"Mengertikah
kau apa yang disuarakan srigala dalam aungan-nya".
Mereka
menjawab:
"Allah
dan utusan-Nya lebih mengetahui".
Nabi SAW
menjawab:
Ia berkata:
"Ya
Allah, janganlah Engkau menghendaki orang-orang baik menguasai aku".
Dari Ali bin
Abi Thalib RA (hadits marfu'):
"Bila
kalian menghendaki sesuatu sebaiknya berangkat pada hari kamis, bila engkau
keluar dari tempat tinggalmu hendaklah membaca ayat terakhir dari Surat Al
Imran, ayat Kursi, dan surah 'Innaa Anzal-naahu fii lailatil qodr,,,,,' dan
membaca Ummul Kitab (surah Al-Fatihah); sebab dalam surah-surah tersebut ada
hajat untuk memenuhi kebutuhan dunia dan akherat".
Abdullah bin
Hasan RA berkata:
Aku mendatangi
pintu rumah Umar bin Abdul Aziz untuk memenuhi suatu hajat, dia berkata:
"Bila
kamu punya keperluan padaku, utus saja seorang kurir atau kirim saja surat
buatku, sebab aku malu kepada Allah bisa Dia melihatmu mengetuk pintu".
Dari Ali bin
Abi Thalib RA:
Sesungguhnya
dia berkata:
"Demi
Tuhan, dimana pendengaran-Nya mampu mendengarkan semua suara; tak seorangpun
mampu memasukkan kebahagiaan dalam hati, kecuali Allah akan menciptakan
kegembiraan dengan cinta kasih. Bila datang bencana dalam hati, cinta kasih itu
berlari pergi menerjang bencana sebagaimana air terjun dan dia mampu
menghalangi bencana itu laksana terhalangnya unta-unta asing".
Ali bin Abi
Thalib RA berkata:
"Tertundanya
suatu keperluan lebih ringan daripada mencari pada orang yang bukan
ahlinya".
Dia berkata
lagi:
"Janganlah
engkau memperbanyak menuntut kebutuhan sesama muslim, karena anak lembu pun
kalau terlalu banyak mengisap puting susu induknya pasti sang induk akan
menanduknya".
Amat bagus
syair ini:
"Sekali-kali
engkau jangan memutuskan kebiasaan berbuat baik terhadap seseorang selagi
engkau mampu; hari-hari tetap silih berganti. Ingatlah akan perbuatan Allah,
sebab diciptakannya kepadamu dan tiada harapan sesama manusia akan beberapa
kebutuhan".
Ada syair
lain:
"Penuhilah
kebutuhan orang lain selama engkau mampu, jadilah engkau sebagai orang yang
suka mengentas kesedihan sesama saudara sebagaimana orang menghilangkan. Maka
sebaik-baik hari bagi seorang pemuda ialah hari dimana ia mampu memenuhi
kebutuhan orang lain".
Rasulullah SAW
bersabda:
"Untung
sekali orang yang masih mampu melaksanakan kebajikan buat orang lain, dan amat
celaka orang yang masih suka melakukan kejahatan di sekitar mereka".
BAB 34
MEMBANTU HAJAT SESAMA SAUDARA MUSLIM
Allah swt.
Berfirman : “dan tolong menolonglah anda dalam kebaikan dan takwa, dan jangan
tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kepada
Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksanya.
(QS. Almaidah : 2)
Nabi Muhammad
saw. Bersabda : “ Barangsiapa yang berjalan dalam rangka untuk menolong dan
memberikan kemanfaatan kepada saudaranya, maka baginya pahala seperti orang
yang berperang dijalan Allah.”
Rasulullah
saw. Bersabda : “ Sesungguhnya Allah mempunyai beberapa mahluk yang
diciptakan-NYA dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan manusia. Dia
bersumpah kepada zat-NYA untuk tidak menyiksa mereka dengan neraka. Apabila
telah datang hari kiamat, diletakkanlah mimbar-mimbar dari cahaya untuk mereka,
mereka berbicara kepada Allah sementara manusia masih berada dalam hisab.”
Rasulullah
bersabda : “Barang siapa yang berjalan dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan
saudara sesama muslimnya, sehingga kebutuhannya menjadi terpenuhi atau tidak,
maka Allah mengampuni dosa yang telah lalu dan yang akan datang, lebih dari itu
ditulis baginya dua pembebasan, yaitu bebas dari neraka dan bebas dari
kemunafikan.”
Abu Nu’aim
meriwayatkan dalam Al-Hiyah, bahwa Rasulullah saw. Bersabda : “ Barangsiapa
yang memenuhi suatu kebutuhan bagi saudaranya yang muslim, maka aku akan
berdiri disamping timbangan amalnya, jika timbangan amal kebaikannya yang
menang, maka sudahlah begitu, jika tidak, maka aku akan meberikan syafaat
kepadanya.”
Dari Anas, dia
berkata Rasulullah pernah bersabda : “ Barangsiapa berjalan dalam rangka memenuhi
kebutuhan saudaranya sesama muslim, maka setiap langkah kakinya Allah menulis
baginya 70 kebaikan dan menghapus darinya 70 kejahatan. Jika kebutuhan
saudaranya itu terpenuhi, maka dia keluar dari dosa-dosanya seperti saat ibunya
melahirkannya, dan jika dia mati pada pertengahan itu, maka dia akan masuk
syurga tanpa dihisab.”
Dari Ibnu
Abbas ra. Dia berkata Rasulullah saw. Bersabda : “Sesungguhnya Allah memiliki
kenikmatan yang diletakkannya dihadapan beberapa kaum, dia menetapkan dan
menyediakan kenikmatan itu disamping mereka, selama mereka peduli terhadap
kebutuhan-kebutuhan manusia, sebelum mereka jemu memberikan bantuan. Apabila
mereka telah bosan, maka Allah akan memindahkan kenikmatan itu kepada selain
mereka.”
Abu Hurairah
ra. Ia berkata, sesungguhnya Rasulullah saw. Bersabda : “tahukah anda yang
dikatakan Serigala dalam kaumnya?” Mereka menjawab : “Allah dan Rasulnya yang
lebih mengetahui.” Beliau bersabda : “ Dia itu adalah orang yang berkata, Ya
Allah janganlah Engkau kuasakan kepadaku seorangpun dari orang-orang yang ahli
kebaikan.”
Diriwatkan
dari Ali Bin Abu Talib ra., suatu hadis yang dinilainya marfu’: “Apabila anda
menghendaki sesuatu, hendaklah Anda berangkat pada hari kamis, dan hendaklah
waktu keluar dari tempat tinggal membaca ayat terkahir dari surat Ali-Imran,
ayat Kursi, Al-Qadr, dan Alfatihah. Karena didalam surat itu terdapat
kebutuhan-kebutuhan dunia dan akhirat.”
Diriwayatkan
dari Abdullah bin Al-Hasa ra. Ia berkata : “ aku datang didepan pintu Umar bin
Abdul Aziz dalam suatu hajat, lalu ia berkata: ‘Jika anda memiliki keperluan
kepadaku, maka utuslah seorang kurir atau kirimlah surat kepadaku. Karena
susungguhnya aku malu kepada Allah kalau Dia melihat Anda mengetuk pintuku.”
Dari Ali bin Abu Thalib ra., sesungguhnya dia berkata: “ Demi Tuhan yang
pendengarannya meliputi segala macam suara, tidaklah ada seorangpun yang
memasukkan kegembiraan dalam suatu hati, kecuali Allah akan menjadikan
kegembiraan itu sebagai belas kasih. Lalu apabila datang sebuah bencana
dihatinya, berlarilah belas kasih itu menyambut bencana, sebagaimana air
terjun, sehingga bencana itu menjadi bertolak, sebagaimna dihalanginya unta
asing dari sekumpulan unta.”
Ali bin Abu
Talib juga berkata: “ Terbengkalainya suatu hajat adalah lebih ringan daripada
mencarinya kepada orang yang bukan ahlinya.” Ali bin Abu talib berkata lagi: “
Janganlah engkau memperbanyak kebutuhan kepada saudaranya, karna sesungguhnya
anak lembu apabila terlalu menghisap puting susu induknya tentu induk itu akan
menanduknya.”
Alangkah
bagusnya ucapan seorang penyair :
Janganlah
sekali-kali anda memutuskan kebiasaan berbuat kebaikan dari seseorang, selagi
anda mampu dan hari-hari ini tetap datang silih berganti. Dan ingatlah akan
keutamaan perbuatan Allah, Jika ia menghendaki mambalik posisi Anda tengadakan
hajat itu dihdapan manusia.
Penuhilah
beberapa kebutuhan seseorang selagi anda mampu dan jadilah Anda sebagai orang
yang menggembirakan kesusahan saudara Anda. Maka sungguh, sebaik-baik hari bagi
seorang pemuda adalah hari yang didalamnya dia dapat memenuhi kebutuhan orang
lain.”
Nabi Muhammad
saw. Bersabda: “Sungguh beruntung orang yang dapat menghadirkan kebaikan
dihadapan seseorang, dan sungguh celaka orang yang menghadirkan kejahatan di
hadapan seseorang.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan