Catatan Popular

Rabu, 1 Mei 2019

KEUTAMAAN LAFAZ لاحول ولاقوة إلا بالله

Imam Ahmad Syihabuddin Bin Salamah Al-Qulyuby

Diceritakan bahawa Khalifah Al Makmun mempunyai hutang lima puluh dirham kepada laki-laki nasrani. Kemudian dia mengutus orang persia dan ketika dijalan orang tersebut melihat seorang laki-laki yang mengendong rumput yang mana gendongan tersebut bergoyang kekanan dan kekiri.
Ketika melihat hal ini orang persia tersebut berkata:” لاحول ولاقوة إلا بالله “. Ketika mendengar ucapan tersebut orang nasrani yang disampingnya mengagungkan ucapan itu.
Maka oang persia bertanya kepadanya bagaimana dia mengagungkan ucapan tersebut akan tetapi dia tidak iman kepada Allah.
Orang nasrani menjawab:” Karena malaikat langit telah memberitahukanku ucapan tersebut”. Orang persia tersebut heran dengan yang telah diucapkan oleh orang nasrani, maka ketika sampai di hadapan khalifah orang persia menceritakan apa yang telah dia alami bersama orang nasroni. Kemudian khalifah bertanya kepada orang nasrani: ”bagaimana kamu bisa diberitahu ucapan tersebut oleh malaikat langit”. Orang nsarani: ” Saya mempunyai paman yang mempunyai anak permpuan yang cantik sekali, saya melamarnya akan tetapi paman saya tidak menikanku kepadanya.
Kemudian dia menikahkan kepda orang lain dan ketika malam pertama suaminya meninggal. Kemudian saya melamarnya kembali, akan tetapi paman saya tidak menikahkan kepada saya . Dan dia menikahkan kepada orang lain lagi dan ketika malam pertama suaminya meninggal, hal ini terjadi sampai tiga kali. Saya melamarnya untuk yang keempat kali dan dia menikahkanku kepadanya karena orang-orang telah membencinya.
Ketika aku bersenang-senang dengan istriku, syaitan datang kepadaku dengan bentuk seperti kuda, menjerit dan bertanya kepadaku:” dari mana kamu masuk?”. Saya: ”dari keluargaku”. Syaitan: ‘apakah kamu tahu apa yang telah saya lakukan terhadap para suaminya?”. Saya: “ya”.
Syaitan: ”Apakah kamu rela wanita ini milikku pada malam hari dan milikmu pada siang hari, apa bila tidak maka kamu akan saya bunuh !”. Saya: “ya”.
Hal tersebut berlarut sampai pada suatu malam syaitan berkata kepadaku: ”pada malam ini saya akan naik kelangit mencuri khabar dan malam adalah gikiranku, apakah kamu bersedia menemaniku naik kelangit”. Saya: ”ya”. Kemudian dia berubah menjadi seperti kuda dan dia berkata: ”naiklah”, kemudian saya naikdan terbang ke angkasa dan saya mendengar malaikat berkata:” لاحول ولاقوة إلا بالله “Ketika syaitan mendengar ucapan ini, dia terbalik dan terjatuh seperti mayat, sayapun terjatuh didekatnya.
Setelah beberapa saat dia terbangun dan berkata: ”pejamkan matamu!”. Kemudian saya memejamkan mata dan ketiaka itu juga saya sudah berada di dalam rumahku. Ketika saya bersama istri saya, saya berkata kepadanya: ”tutuplah semua lubang dan ruang dirumah ini”., dia kemudian  menutupnya.
Ketika waktu isya’ datang syaitan muncul lalu masuk ke dalam rumah. Kemudian saya mengunci pintunya dan menempelkan mulut saya ke pintu, lalu saya mengucapkan  لاحول ولاقوة إلا بالله  dan ketika itu juga terdengar suara yang sangat histeris, saya mengucapkannya lagi sampai tiga kali. Kemudian istri saya berkata: ”masuk”, kemudian saya masuk, dia berkata, ketika saya mengucapkan yang pertama kali dia mencari lubang untuk dihancurkanya tetapi dia tidak menemukanya. Ketika saya mengucapkan untuk yang kedua kalinya, api turun dari langit dan mengenainya. Ketika saya mengucapkan untuk yang ketiga kalinya, api membakarnya dan dia pun berubah menjadi abu.
Allah telah menyelesaikan kita dari pertolongan ini. Ketika Al Makmun mendengar hal itu dia maka, dia membebaskannya dan memberinya dirham yang telah di hutangnya

Tiada ulasan: