Catatan Popular

Rabu, 18 Disember 2013

RAHSIA AL QURAN 10 : ALLAH MENGABURKAN PEMAHAMAN ORANG-ORANG KAFIR

Jika orang-orang kafir tidak dapat memahami al-Qur’an, ini merupakan rahasia yang sangat
penting yang dijelaskan dalam al-Qur’an. Sesungguhnya ini merupakan rahasia penting, karena al-Qur’an itu merupakan kitab yang sangat jelas, mudah, dan sederhana. Siapa pun yang mau dapatmembaca al-Qur’an dan mengkaji firman Allah tentang akhlak terpuji yang diridhai-Nya, keadaansurga dan neraka, dan tentang berbagai rahasia yang juga diketengahkan dalam kitab ini. Meskipunhukum-hukum Allah tersebut tidak terbantahkan, sebagian orang tidak mampu memahami al-Qur’an, sekalipun telah sangat jelas. Di samping itu, orang-orang seperti insinyur nuklir atauprofesor biologi, yang dapat memahami cabang-cabang sains yang rumit seperti fisika, kimia, ataumatematika, dan mampu memahami Budhisme, Hinduisme, Shintoisme, materialisme atau komunisme,anehnya mereka tidak mampu memahami al-Qur’an. Orang-orang yang berpegang padasistem non-al-Qur’an yang rumit tersebut bagaimanapun tidak dapat memahami agama Allah yangjelas dan mudah, bahkan mereka juga tidak mampu memahami persoalan-persoalan yang jelas yangterkandung di dalamnya.

Bahwa mereka tidak dapat memahami fakta yang sangat jelas, sesungguhnya ini juga
merupakan keajaiban tersendiri. Dengan menunjukkan bahwa mereka memiliki kekurangan yang
parah dalam hal pemahaman, Allah menjelaskan bahwa sebagian orang memiliki kehidupan yangberbeda. Di sisi lain, hal ini memberikan bukti terhadap fakta bahwa sesungguhnya hati, akal, danpemahaman itu berada di tangan Allah. Allah menyatakan bahwa Dia akan menutupi hati danpemahaman orang-orang yang dihinggapi perasaan takabur, yaitu orang yang tidak mau berserah dirikepada Allah. Fakta bahwa mereka dapat memahami apa saja kecuali al-Qur’an, ini menjelaskanbahwa Allah telah memalingkan mereka dari ayat-ayat-Nya, dan mereka terhijab dari al-Qur’ankarena ketidakikhlasan mereka. Adapun sebagian ayat yang membicarakan masalah ini adalah:

“Dan apabila kamu membaca al-Qur’an, niscaya Kami adakan antara kamu dan orangorangyang tidak beriman dengan kehidupan akhirat, suatu dinding yang tertutup, dan Kamiadakan tutupan di atas hati mereka dan sumbatan telinga mereka, agar mereka tidak dapatmemahaminya. Dan apabila kamu menyebut Tuhanmu saja dalam al-Qur’an, niscaya merekaberpaling ke belakang karena bencinya.” (Q.s. al-Isra’: 45-6).

 
“Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkanmu, padahal Kami telah meletakkantutup di atas hati mereka (sehingga mereka tidak) memahaminya dan sumbatan ditelinganya. Dan jika mereka melihat segala tanda, mereka tetap tidak mau beriman kepadanya.Sehingga apabila mereka datang kepadamu untuk membantahmu, orang-orang kafiritu berkata: ‘Al-Qur’an ini tidak lain hanyalah dongengan orang-orang dahulu’.” (Q.s. al-An‘am: 25).

 
“Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang telah diperingatkan dengan ayatayat
dari Tuhannya lalu dia berpaling daripadanya dan melupakan apa yang telah dikerjakan
oleh kedua tangannya? Sesungguhnya Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka

sehingga mereka tidak memahaminya, dan sumbatan di telinga mereka, dan meskipun kamumenyeru mereka kepada petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat petunjuk selamalamanya.”(Q.s. al-Kahfi: 57).

Sebagaimana telah dijelaskan dalam ayat-ayat tersebut, mengapa orang-orang kafir tidak
dapat memahami al-Qur’an, rahasianya adalah bahwa Allah telah menutupi pemahaman mereka danmeletakkan tutup di hati mereka karena penolakan mereka. Ini merupakan keajaiban besar yang menunjukkan kebesaran Allah, dan bahwa Dia adalah pemilik hati dan pikiran setiap orang.

Tiada ulasan: