Catatan Popular

Rabu, 9 September 2015

BAHAGIAN 18 : CARA BERJALAN RASULULLAH SAW (KITAB ASY SYAMAIL)



Oleh Muhammad bin `Isa bin Saurah bin Musa bin ad-Dhahhak as-Sulami.
(Imam at-Tirmidzi)

 “Tiada satupun kulihat lebih indah daripada Rasulullah saw., seolah-olah mentari
beredar di wajahnya. Juga tiada seorangpun yang kulihat lebih cepat jalannya
daripada Rasulullah saw., seolah-olah bumi ini dilipat-lipat untuknya. Sungguh,kami harus bersusah payah melakukan hal itu, sedangkan Rasulullah saw. Tidak memperdulikan. “


(Diriwayatkan oleh Qutaibah bin Sa’id, dari *Ibnu Luhai’fah, dari Abi Yunus, yang bersumber dari Abu Hurairah r.a.)

• Ibnu Luhai’ah adalah`Abdullah al Hadhrami,seorang faqih yang Masyhur dan qadli di Mesir, namun demikian ad Dzahabi mendlaifkannya, tetapi hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Wahab, Ibnu Mubarak dan Abi `Abdurrahman al Muqri lebih baik. Ibnu Luhai’fah meninggal dunia pada tahun 174 H.


“Bila Nabi saw. berjalan, maka ia berjalan dengan merunduk seakan-akan jalanan menurun.”(Diriwayatkan oleh Shufyan bin Waki’, dari ayahnya, dari al Masudi, dari `Utsman bin Muslim bin Hurmuz, dari Nafi’ bin Jubair bin Muth’im, yang bersumber dari `Ali bin Abi Thalib k.w.)

Tiada ulasan: