Catatan Popular

Rabu, 4 September 2013

KITAB MENUJU ALLAH ENTRI 3 : BERUPAYA BERSUNGGUH-SUNGGUH DALAM TAREQAT

(Berpegang teguhnya kepada tali agama Allah dan jangan berpecah belah") dalam kata "berpegang teguh pada TALI AGAMA ALLAH.. dapat di ma'nai dengan - pelajaran yang di turunkan secara berantai.- dalam thoriqoh ada silsilah,. Berkaitan antara murid dan guru.

Maka peganglah ajaran dari guru, dan jangan melirik atau tergiur dengan pelajaran yang di tawarkan oleh orang lain, yang belum tentu kebenarannya.- Allah swt. Senantiasi memberikan pertolongan kepada orang yang beradab dalam ilmuNYA..

Godaan Bagi Penempuh Jalan Tarekat

Ujian Paling Awal Yang Dijumpai Para Calon Pengikut Thoriqoh Ialah Perkara Niat. Apakah Motivasi Masuk Tarakat Betul Didasari Oleh Niat Ikhlas Semata Mata Menjalankan Perintah Alloh Dan Rasulullah,Ataukah Niat Niat Yang Lain. Kenyataannya Tidak Sedikit Orang Masuk Tarekat Telah Jatuh Pada saringan Pertama Lantaran Salah Soal Nawaitu Ini.

Ada Yang Niat Karena Mengikuti Ajakan Teman, Niat Mencari Kesembuhan, Niat Mencari Kemakmuran Ekonomi, Atau Sungkan Kepada Orang Tuanya.Ada Pula Niat Untuk Kepantasan Dimata Masyarakat, Ada Yang Niat Supaya dapat Ilmu Pengobatan, Ada Yang Niat Untuk Kesaktian. Bagi Penempuh Jalan Tarekat harusnya Berhati Hati Pada Kesalahan Niat Ini, Karena Akan Berpengaruh Pada Keberhasilannya Kelak.

Dan Setelah Masuk Tarekat,Kerapkali Muncul Godaan GodaanYang Mengiringi Para Penempuhnya. Ada Godaan Yang Timbul Dari Luar Diri Kita Seperti Persoalan Beratnya Perekonomian, Fitnahan Dari Orang Lain, Masalah Pekerjaan, Keluarga  Adapula Godaan Yang Muncul Dari Dalam Diri Kita Sendiri, Di antara dapat  Dikelompokkan Sebagai Berikut:

Sebelum Dan Ketika Amaliyah

1. Kasal

Kasal Artinya Malas. Malas Untuk Menjalankan Ibadah Kepada Allah SWT, Padahal Sebenarnya Mereka Dapat Dan Sanggup Untuk Melaksanakannya. Kasal Ini Seringkali Menghantui Dalam Fikiran Dan Hati Manusia Yang Berniat Menjalani Amaliyah Thoriqoh. Kesempatan Ada Kemampuan Juga Ada Tapi Malas Untuk Melaksanakannya. Terkadang Untuk Menutup Nutupi Rasa Malasnya SupayaTidak Dipersalahkan Orang Lain Maka Ia Akan Mencari Cari Alasan Dan Argumentasi Agar Tidak Dipersalahkan Karena Kemalasannya Tersebut.

‎2. Futur

Bimbang Dan Ragu Ragu Atau Lemah Sendirian, Tidak Memiliki Tekad Yang Kuat.Terkadang Muncul Keragu Raguan Dalam Hati, Apakah Amalan Yang Baik Tersebut Dilaksanakan Ataukah Tidak.

Adakalanya Bimbang KarenaTerbayang Bayang BeratnyaMenjalani Amalan Tersebut,Terkadang Bimbang Apakah Ia Akan Bisa Merasakan Hasil Atau Manfaatnya Atau Hanya Sia Sia Saja. Adakalanya Bimbang Apakah Mampu Menghadapi Rintangan Rintangannya, Atau Bisa Jadi Bimbang Karena Tarik Menarik Mana Yang Lebih Penting Antara Urusan Duniawi Dan Urusan Ukhrawi.

3. Malal

Malal Artinya Bosan Dan Jenuh.

Kadangkala Hati Manusia Dihantui Oleh Fikiran Dan Perasaannya Sendiri Karena Sudah Menjalani Berbagai Macam Amaliyah Yang Baik Dalam Thariqah. Sudah Berpuluh PuluhTahun Lamanya Tapi Tetap Saja Tidak Ada Peningkatan Ruhani Ataupun Kesejahteraan Yang Dapat Dirasakannya, Sehingga Menganggap Bahwa Amaliyah Baik Yang Sudah Dijalankannya. Selama Ini Seperti Tidak Ada Manfaatnya Apa Apa. Akhirnya Bosan Dan Jemu Kemudian Beribadah Secara Aja Kadarnya Saja, Bahkan Muncul Sifat Meremehkan Terhadap Amal Ibadah Itu Sendiri.

Timbulnya Hal Hal Tersebut Di Atas Adalah Disebabkan Kurang Kuatnya Para Keimanan,Kurang Mantapnya Keyakinan Dan Banyak Terpengaruh Oleh Hawa(Nafsu/kepentingan pribadi) nya Sendiri. Apabila Hal Hal Tersebut Dibiarkan Saja Bersarang Dalam Fikiran Dan Hati Kita Maka boleh Mengakibatkan Gagalnya Mencapai Tujuan Dalam Berthariqah.

Tiada ulasan: