Diriwayatkan
didalam Shahih Al Bukhari bahwa ketika Rasul shallallahu 'alaihi wasallam
melewati seorang wanita yang sedang ziarah kubur dan menangis di kuburan itu, maka Rasul bersabda: "
Bertakwalah kepada Allah dan bersabarlah "
Maka wanita
itu menghardiknya dan berkata: " engkau tidak mendapatkan musibah
seperti aku, maka diamlah !!".
Sang nabi
yang pemaaf dan berhati mulia, manusia yang paling sopan dan ramah pun terdiam
dan sabar, kemudian meninggalkan wanita itu. Itulah Sayyidina Muhammad
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.
Kemudian
datanglah seseorang kepada wanita itu dan berkata: " Taukah engkau
siapa yang telah kau bentak tadi ?", maka wanita itu menjawab: "ia
seseorang yang menasihati aku karena ia tidak mendapat musibah seperti
aku".
Orang itu
berkata: " dia adalah Muhammad Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam".
Maka wanita
itu menangis dan menjerit meninggalkan pemakaman dan mengejar sang nabi, dan
ketika itu nabi Muhammad telah masuk ke dalam rumahnya. Ketika wanita itu sampai di rumah
sang nabi ia berlutut dan berkata: "maafkan aku wahai Rasulullah",
sang nabi hanya tersenyum seraya bersabda:
"Sesungguhnya sabar itu
dipermulaan musibah"
Jika ingin
bersabar hendaknya dari tadi sehingga tidak perlu meminta maaf, demikian
perkataan Rasul shallallahu 'alaihi wasallam. Alangkah indahnya sayyidina
Muhammad.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan