Karya Muhammad Nawawi bin
'Umar Al-Jawi (IMAM NAWAWI NUSANTARA)
Yahya bin Mu'az berkata: "Menurutku, tipuan yang
paling besar dalam mengharapkan datangnya rahmat Allah adalah:
(1). Senantiasa berbuat dosa dengan harapan dosa-dosanya nanti diampuni oleh Allah tanpa ada penyesalan.
(2). merasa dekat dengan Allah tanpa ada usaha beribadah dan taat kepada-Nya.
(3). Menanti kenikmatan surga dengan menabur benih-benih siksa neraka.
(4). Mencari tempt kembali orang yang taat dengan melakukan kemaksiatan
(5). Menanti pahala tanpa beramal.
(6). Mengharapkan rahmat Allah dengan melakukan perbuatan yang melampaui batas.
Perbuatan-perbuatan di atas disinggung langsung seeperti yang diucapkan dalam Q.S At-Thuur: 16 dan At-Tahrim : 7 yang berbunyi:
"Sesungguhnya kalian hanya diberi balasan menurut
amal yang kalian kerjakan".
Tidak ada pahala yang berdiri sendiri tanpa melakukan
sesuatu atau dengan harapan saja. Maka dari itu, sekecil apapun perbuatan
kalian akan dibalas oleh Allah. Jika baik maka akan dibalas denagn kebaikan.
Tetapi jika itu buruk maka akan dibalas dengan dosa sebagai pelajaran buat kita
atas perbuatan buruk tersebut. Seperti yang diucapkan dalam Al-Quran surat
Al-Zalzalah: 7-8.
Dalam sebuah syair diungkapkan: "Dia mengharapkan keselamatan, tetapi tidak mau menempuh jalannya. Sungguh kapal laut itu tidak bisa berlayar di daratan".
Tiada ulasan:
Catat Ulasan