Catatan Popular

Rabu, 26 November 2014

TOKOH SUFI : SYAH BIN SYUJA' AL-KIRMANI DAN PUTERANYA



Syah bin Syuja' al-Kirmani mempunyai seorang putera. Di dada si putera ia tuliskan kata: "Allah" dengan warna hijau. Begitu menginjak rcmaja, karena tidak dapat bertahan dari dorongan-dorongan hatinya, si anak menyenangkan diri berjalan-jalan sambil membawa kecapinya. Sambil memetik kecapi, dengan suaranya yang merdu ia senandungkan lagu-lagu yang sangat menyentuh.
Pada suatu malam, dalam keadaan mabuk, ia menyusuri jalan-jalan raya sambil memainkan kecapinya itu. Ketika ia sampai di satu pelosok kota, seorang pengantin perempuan yang baru pindah ke tempat itu, bangkit dari sisi suaminya yang sedang tertidur untuk melihatnya. Si suami terbangun, dilihatnya isterinya tak ada di sisinya, ia bangkit dan menyaksikan apa yang sedang terjadi. Maka berserulah ia kepada si pemuda,
"Anak muda, belum tibakah saatnya engkau bertaubat?" Kata-kata ini menghujam jantungnya dan ia segera menjawab. "Sudah tiba, sudah tiba"
Mantelnya dicabik-cabiknya, kecapinya dia hancurkan. Kemudian ia mengunci diri di dalam kamarnya dan selama empat puluh hari tidak makan apa-apa. Sesudah itu iapun keluar dari kamarnya dan pergi mengembara. Mengenai kelakuan anaknya itu, Syah bin Syuja' berkomentar,
"Yang kucapai selama empatpuluh tahun telah diperolehnya dalam waktu empat puluh hari saja"

Tiada ulasan: