“Apabila
guru marah pada kalian, apakah kalian tahu?.” Seseorang bertanya kepada
keluarga Muhammad bin Ali at-Tirmidzi.
“Ya, kami
tahu,” mereka menjawab, “setiap kali ia marah kepada kami, maka ia bersikap
lebih ramah daripada biasanya. Kemudian ia tidak mau makan dan minum. Ia
menangis dan bermohon kepada Allah : “Ya Allah, apakah perbuatanku ayng
menimbulkan murka-Mu, sehingga engkau membuat keluargaku sendiri menetangku? Ya
Allah, aku mohon ampunan-Mu! Tunjukanlah mereka jalan yang benar!.” Apabila ia
bersifat seperti demikian, tahulah kami bahwa ia sedang marah. Dan segera kami
bertaubat agar ia terlepas dari dukacitanya itu.”
Tiada ulasan:
Catat Ulasan